se genteng

Minggu, 30 Juni 2013

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama. Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya, karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis. Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinnya. Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah. Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya. Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya. Siapa yang ingin bersama kamu pada saat tiada satupun yang dapat kamu berikan??. Merekalah sahabat-sahabat kamu. Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah. Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari pada seribu teman yang mementingkan diri sendiri. Dalam masa kejayaan, teman-teman mengenal kita. Dalam kesengsaraan, kita mengenal teman-teman kita. Ingatlah kapan terakhir kali kamu berada dalam kesulitan. Siapa yang berada di samping kamu??. Siapa yang mengasihi kamu saat kamu merasa tidak dicintai. Pacar bisa saja putus, bahkan keluargapun bisa saling bermusuhan.. Tetapi tidak dengan sahabat, Sahabat tulus tanpa mengharapkan balasan, Tulus tanpa saling ingin menguasai sesama sahabatnya. Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya. Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya. Hargai dan peliharalah selalu persahabatan kamu dengan mereka. Karena seorang sahabat bisa lebih dekat dari pada saudara kamu sendiri. Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian. Kawan aku gak akan ada jika kau tak ada, karenamu aku menjadi berarti dan karenamu juga aku punya alasan untuk terus menatap masa depan, Dan tanpamu aku kosong kerena memang hanya engkau sahabat yang menjadikan diriku manusia lebih bermakna. “Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya. Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya” “Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” “Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya” “Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah” “Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian” “Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya” “Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah” “Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama” “Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya” “Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian” “Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya Semoga kutiapan kata mutiara persahabatan ini bermanfaat
Cinta Tak Direstui Ibu Bapak Dari segala yang datang pada diri ini, aku tak tau kenapa aku tak bisa melupakan apa yang pernah kita lakukan dahulu kala, saat yang bisa jadi hal terbodoh kita tapi aku cinta sama kamu. Di awal jumpa kita itu adalah hal yang selalu aku ingat dan tak mungkin aku lupakan karena perjumpaan di sebuah kereta di situ juga aku merasa bodoh dan senang. “awas hp kamu di curi orang” tegor ku saat ia mengeletakkan hp di samping kursinya Awal pembukaan percakapan kami, awal nya dia hanya jutek melihat aku. Tapi setelah ternyata dia salah tempat duduk dan ternyata dia duduk di depan kedua bola mataku. Awal nya sih dia diam saja kepada ku maklum fikirnya orang asing. Tapi lama kelamaan dia mau aku ajak berbicara dan bercanda. Hingga sebuah hal konyol hadir, seseorang yang tidur di samping ku tiba-tiba memukul ku tanpa sebab. “eh, maaf mas aku tadi mimpi bertengkar sama istri aku jadi terbawa sekali lagi maaf” dengan perasaan bersalah “iya, nggak apa-apa kok mas” sambil memegang pipi yang semakin membiru Aku merasa kesakitan, tapi dia malah tertawa terbahak-bahak. Melihat apa yang baru saja terjadi pada diriku, tapi entah mengapa aku juga ikut tersenyum melihat dia tertawa mungkin terbawa suasana. Sebelum dia meninggalkan kereta kami saling bertukar nomor telpon. Tak berapa lama hp ku berdering dan bernama kan TIRA langsung saja aku angkat telpon tersubut “hati-hati di jalan iya” ucapnya dalam percakapan singkat itu Sebulan kemudian aku berjumpa lagi dengannya. Tapi aku sembunyi-sembunyi untuk menemuinya karena kakak nya tak setuju kalau ada orang asing yang mendekatinya. Selama pertemuan itu kami saling bertukar fikiran tentang pelajaran. Tapi hati ini ada perasaan yang mengganjal setiap dekat dia entah apa tapi merasa nyaman kalau dekat dia. Entah kesekian kali kami bertemu aku baru berani menyatakan cinta kepadanya. Ternyata dia juga merasakan apa yang aku rasakan dia juga cinta kepadaku. Dan saat itu juga aku memberanikan diri untuk bertemu keluarganya. Awal nya dia tak setuju karena takut kalau aku kena marah. Tapi aku meyakinkannya agar aku bertemu dan bilang ke keluarganya. Akhirnya dia mau dan kami meluncur kekediamannya. Tapi baru melangkah di gerbang rumahnya aku langsung di marahi dan di suruh pergi karena mereka tak mau kalau dia pacaran dengan aku. “kamu itu tak punya apa-apa toh kamu juga siapa kami tak kenal dan di sini saya harap kamu tak usah ganggu dia lagi” ujar kakak nya marah kepada ku. Awal nya aku shock mendengar perkataan kakaknya tapi dengan tekat yang kuat agar kami bisa di setujui kami merencanakan sesuatu agar di setujui. Kami masih saling bertemu untuk melepas rindu walau rumah ku dan rumah nya jauh dengan kekuatan cinta kami itu bukanlah halangan. Ternyata selama kami bertemu ada utusan kakaknya untuk membuntuti setiap kemana kami pergi. Awalnya kami tak menyadarinya dan tak percaya dia meminta bukti yang real tapi saat kakaknya memberikan sebuah foto yang menunjukan kemesraan kami di barulah kami percaya. Dan sejak itu kami semakin sulit untuk bertemu sampai suatu ketika karena tak kuasa mebahan rasa rindu itu dia pergi ke rumah ku. Betapa terkejut aku saat melihat dia berada di depan rumahku. Dan tak tau apa yang harus aku lakukan dan aku langsung menyuruhnya masuk dan dia menceritakan semua kejadian setelah itu. Keesokan harinya aku berniat mengantarnya pulang tapi dia tak mau pulang karena takut sama kakaknya. Aku urungkan niatku karena merasa kasian sama dia yang meminta ku agar tak mengantarnya pulang dan dia masih rindu kepadaku. “kita jalan aja yuk beibh biar nggak stres” ajak ku mencairkan suasana Dia hanya menganggukan kepala dengan muka lesu. Saat aku mau pulang tiba-tiba hp ku berdering krrinngg dan menujukan nama MOTHER “hallo ada apa ma” tanya ku heran karena tak biasa nya nelpon toh tadi sudah pamit “cepat pulang ada yang mencarimu kata nya penting” jawab nya singkat dan di matikan telpon tersebut. Aku heran melihat mama seperti itu tapi apa daya kalau orang tua menyuruh pulag. Akhirnya kami pulang dan betapa terkejutnya aku melihat rumah ku ramai dengan kendaraan. Saat aku mobilku masukin halaman rumah aku langsung di sergap oleh oknum berseragam. “ini pak yang sudah membawa adik saya, tangkap saja pak dasar brengsek kamu jadi orang” ujar kakak nya yang marah kepada ku “sttoooppp apa-apaan ini, dia tidak membawaku lari tapi aku yang kesini sendiri yang seharus nya di tangkap itu kamu karena kamu memperlakukan adik bukan selayaknya adik tapi seperti pembantu. Aku sayang dengan dia, aku cinta dengan dia kalau kamu mau melihat adik mu bahagi biarkan adik mu merasakan indahnya cinta. Tapi sebalik nya” Aku hanya terdiam dengan tanganku terborgol. Aku tak kuasa mehanan semua ini hingga aku berontak. “lepaskan aku disini sebagai pria sejati, aku sungguh sayang dengan dia dan aku tak kan membuatnya terluka toh kamu sudah tau dimana rumahku dan kamu sudah tau keluargaku” Tapi kakaknya bersih kukuh untuk membawaku ke kantor polisi tapi salah seorang polisi yang berpangkat tinggi mencegah. “ini kasus bukan penculikan tapi sang wanita yang sengaja kesini dan kami sebagai oknum tak kan membawa dia ke kantor, lepaskan dia. Tapi sebalik nya kamu yang harus kami tangkap karena sudah membuat laporan palsu dan menjelek-jelek kan martabat orang” ujar seorang polisi tersebut “sudah pak jangan di perpanjang masalah ini kami sekeluarga tak akan membuat kasus yang merugikan kami” Setelah saat itu dia dibawa kakaknya dan kami tak pernah bertemu lagi sampai sekarang. Entah kemana dia tapi aku selalu mencarinya. Hingga aku mendapat kabar kalau dia sudah di nikahkan dengan seorang yang tak dia cinta dan pernikahan itu adalah paksaan kakaknya. SUMBER sholihin sabay

nasib

Selasa, 02/04/2013 13:34 WIB Cinta Tak Direstui, Pasangan Akhirnya Menikah Setelah 60 Tahun Eny Kartikawati - wolipop 7 Komentar ist. Jakarta - Kisah cinta tak direstui pasangan ini berakhir bahagia. Namun akhir bahagia itu baru terjadi 60 tahun setelah keduanya terpaksa berpisah karena tak adanya izin dari kedua orangtua untuk menjadi pasangan kekasih. Pasangan itu adalah Eileen dan Warner Billington asal Inggris. Keduanya pernah menjadi sepasang kekasih saat masih remaja. Foto kebersamaan mereka dalam versi hitam putih yang dibuat pada 1950 kini terpajang di ruang tamu rumah. Melihat foto itu, orang-orang bisa berasumsi, Eileen dan Warner sudah bersama sejak lama. Padahal pasangan berusia 78 dan 79 tahun itu baru menikah selama dua tahun, setelah 60 tahun terpisah. Saat masih remaja, Eileen terpaksa putus dari Warner karena ayahnya tidak memberi restu. Sang ayah beralasan usianya yang ketika itu baru 18 tahun, dianggap terlalu muda untuk menikah. Setelah putus, keduanya memilih melanjutkan hidup. Dikutip Daily Mail, Eileen dan Warner sama-sama menikah dengan orang lain. Pada 1956, Eileen menikah dengan Jack Lenton. Keduanya dikaruniai dua orang anak, laki-laki dan perempuan. Jack meninggal 2006 lalu. Sedangkan Warner menikah dengan Gillian pada 1957. Mereka memiliki tiga anak dan menjalani pernikahan selama 53 tahun hingga Gillian meninggal pada 2010. Meskipun sudah menikah dan tidak pernah berhubungan atau kontak dengan Warner, Eileen tetap menyimpang kenangannya bersama pria tersebut. Dia meminta adiknya untuk menyimpan foto kebersamaannya dengan Warner, karena takut suaminya merusak foto tersebut. Setelah 60 tahun berlalu, Eileen dan Warner sama-sama sudah menjadi duda dan janda. Keduanya bertemu lagi dengan bantuan beberapa teman. Usia lanjut tidak membuat keduanya kehilangan harapan untuk kembali mencintai. Ketika bertemu muka lagi, mereka menyadari masih ingin bersama. Mereka akhirnya menikah. "Kami berdua sering berpikir apa yang mungkin terjadi jika segala sesuatunya terjadi berbeda. Tapi kami sekarang bersama. Kami sama-sama sehat dan fit di usia sekarang ini dan ingin melihat ke masa depan, bukan masa lalu," ujar Warner yang menikahi Eileen pada 6 Desember 2011.